Update Terbaru PKH dan BPNT Tahap 2: Saldo Belum Cair, Kapan Bantuan Sosial Segera Disalurkan? Cek Status SIK-NG di Sini!

Kabar terbaru terkait pencairan bantuan sosial Program Keluarga Harapan (PKH) dan Bantuan Pangan Non-Tunai (BPNT) Tahap 2 masih menjadi sorotan utama bagi jutaan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di seluruh Indonesia. Hingga tanggal 30 Mei 2025, banyak KPM yang melaporkan bahwa saldo bantuan yang sangat dinantikan ini belum juga masuk ke rekening masing-masing. Berbagai spekulasi dan harapan terus beredar, terutama terkait dengan jadwal pencairan yang diharapkan bisa terealisasi sebelum momen penting Hari Raya Idul Adha.

Antusiasme dan Harapan KPM Menanti Pencairan

Sejak awal Mei, antusiasme KPM untuk memeriksa saldo rekening ATM atau melalui agen penyalur kian meningkat. Informasi mengenai jadwal pencairan bantuan sosial memang selalu dinanti-nantikan, mengingat bantuan ini menjadi tulang punggung ekonomi bagi banyak keluarga prasejahtera. PKH dan BPNT dirancang untuk meringankan beban ekonomi KPM, mulai dari kebutuhan pendidikan, kesehatan, hingga pangan. Oleh karena itu, setiap update status pencairan memiliki dampak langsung terhadap perencanaan keuangan harian mereka.

KPM yang telah terdaftar dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) Kementerian Sosial tentu berharap agar dana PKH dan BPNT Tahap 2, yang mencakup periode penyaluran April hingga Juni, dapat segera diterima. Harapan besar ini semakin kuat mengingat Idul Adha yang semakin dekat, di mana kebutuhan rumah tangga cenderung meningkat.

Status Terkini SIKS-NG: Verifikasi Akun Masih Berlangsung

Penting bagi KPM untuk memahami bahwa proses pencairan bantuan sosial tidak serta merta langsung masuk ke rekening. Ada serangkaian tahapan yang harus dilalui, yang statusnya bisa dipantau melalui Sistem Informasi Kesejahteraan Sosial – Next Generation (SIKS-NG). SIKS-NG adalah platform digital yang digunakan oleh Kementerian Sosial untuk mengelola data penerima bantuan sosial dan memonitor proses penyaluran.

Berdasarkan pemantauan hingga 30 Mei 2025, status PKH dan BPNT Tahap 2 di sebagian besar SIKS-NG KPM masih menunjukkan tahap "verifikasi akun". Tahap ini krusial untuk memastikan bahwa data penerima sesuai dan rekening bank yang digunakan valid. Proses verifikasi ini melibatkan pemeriksaan silang data KPM dengan data perbankan untuk menghindari kesalahan atau penyalahgunaan dana bantuan.

Namun, ada secercah kabar baik yang muncul dari beberapa wilayah, khususnya bagi penerima BPNT Tahap 2 yang menggunakan layanan Bank Syariah Indonesia (BSI) sebagai Bank Himbara penyalur. Status di SIKS-NG untuk BPNT Tahap 2 BSI telah menunjukkan "cek rekening berhasil". Ini menandakan bahwa proses verifikasi akun untuk KPM BSI telah selesai dan siap memasuki tahapan selanjutnya, yaitu SP2D (Surat Perintah Pencairan Dana) dan akhirnya, pencairan. Meskipun demikian, status "cek rekening berhasil" belum berarti dana sudah masuk, melainkan menjadi indikator positif bahwa proses berjalan lancar dan pencairan mungkin akan segera dilakukan.

Mekanisme Pencairan dan Prediksi Jadwal

Secara umum, pencairan PKH dan BPNT dilakukan secara bertahap. Setelah proses verifikasi akun selesai dan status di SIKS-NG berubah menjadi "SP2D", bank penyalur akan mulai mentransfer dana ke rekening KPM. Periode penyaluran Tahap 2 yang ditetapkan adalah April, Mei, dan Juni. Artinya, pencairan bisa terjadi kapan saja dalam rentang waktu tersebut.

Melihat perkembangan status di SIKS-NG dan harapan KPM, kemungkinan besar pencairan akan dilakukan secara bertahap dan tidak serentak di seluruh wilayah. KPM diharapkan untuk terus memantau informasi resmi dari Kementerian Sosial atau Dinas Sosial setempat, serta secara berkala memeriksa saldo rekening bank mereka. Mengingat sebagian besar proses masih dalam tahap verifikasi, ada kemungkinan bahwa pencairan masif akan terjadi di awal atau pertengahan Juni 2025, agar bisa dimanfaatkan KPM sebelum atau pada saat perayaan Idul Adha.

Saran bagi KPM

• Tetap Sabar dan Pantau Informasi Resmi: Hindari informasi hoaks yang tidak jelas sumbernya. Percayakan hanya pada informasi resmi dari Kementerian Sosial atau pemerintah daerah.
• Cek Berkala Rekening dan SIKS-NG: Meskipun saldo belum masuk, biasakan untuk memeriksa status rekening Anda secara berkala, terutama melalui ATM atau agen Link, serta pantau status Anda di situs cekbansos.kemensos.go.id.
• Laporkan Jika Ada Masalah: Apabila ada kendala atau perbedaan data, segera laporkan kepada pendamping sosial atau Dinas Sosial setempat untuk mendapatkan bantuan.

Pemerintah terus berupaya mempercepat proses penyaluran bantuan sosial ini demi kesejahteraan masyarakat. Dengan pemahaman yang baik tentang tahapan dan status di SIKS-NG, KPM dapat lebih tenang dalam menanti pencairan dana yang sangat berarti ini.