Jengkel dengan Iklan Pop-up di HP? Ini 2 Cara Ampuh Bikin Hilang Otomatis Tanpa Aplikasi Tambahan!

Jengkel dengan Iklan Pop-up di HP? Ini 2 Cara Ampuh Bikin Hilang Otomatis Tanpa Aplikasi Tambahan!

Pengalaman menggunakan smartphone bisa seketika terganggu ketika iklan pop-up tiba-tiba muncul di layar, baik saat asyik bermain game, sedang membalas pesan di WhatsApp, atau bahkan saat ponsel dalam kondisi tidak digunakan. Gangguan iklan ini tak hanya mengurangi kenyamanan, tetapi juga bisa menguras kuota internet dan bahkan menjadi celah keamanan. Banyak pengguna beranggapan bahwa untuk mengatasinya diperlukan aplikasi pemblokir iklan tambahan, padahal seringkali masalah ini bisa diselesaikan dengan dua cara sederhana yang tersembunyi di pengaturan ponsel Anda.

Kemunculan iklan yang tidak diinginkan ini umumnya disebabkan oleh dua faktor utama: pengaturan DNS (Domain Name System) yang belum optimal atau adanya aplikasi mencurigakan yang terinstal di ponsel tanpa sepengetahuan pengguna. Aplikasi-aplikasi semacam ini seringkali membawa 'bonus' berupa iklan yang mengganggu sebagai sumber pendapatan mereka. Memahami akar masalahnya adalah langkah pertama untuk memberantas iklan-iklan bandel ini secara efektif.

Cara 1: Mengatur DNS Pribadi untuk Blokir Iklan

Salah satu metode paling ampuh dan sering diabaikan adalah dengan mengatur DNS pribadi pada perangkat Anda. DNS adalah sistem yang menerjemahkan nama domain (misalnya, google.com) menjadi alamat IP (misalnya, 172.217.160.142) yang bisa dimengerti oleh komputer. Dengan menggunakan DNS pribadi yang dirancang untuk memblokir iklan, Anda dapat menyaring sebagian besar konten iklan bahkan sebelum mencapai ponsel Anda.

Langkah-langkahnya relatif mudah dan tidak memerlukan aplikasi pihak ketiga:

  1. Buka Pengaturan (Settings): Cari ikon roda gigi atau 'Settings' di layar utama atau laci aplikasi Anda.
  2. Pilih Jaringan & Internet (Network & Internet) atau Koneksi (Connections): Tergantung pada versi Android Anda, opsi ini mungkin sedikit berbeda.
  3. Cari DNS Pribadi (Private DNS): Gulir ke bawah atau gunakan fitur pencarian di pengaturan untuk menemukan opsi 'DNS Pribadi' atau 'Private DNS'.
  4. Pilih Nama Host Penyedia DNS Pribadi (Private DNS provider hostname): Alih-alih memilih 'Otomatis' atau 'Off', pilih opsi untuk memasukkan nama host secara manual.
  5. Masukkan DNS Pemblokir Iklan: Masukkan alamat DNS yang dikenal sebagai pemblokir iklan. Contoh yang populer adalah dns.adguard.com atau dns.google (meskipun AdGuard lebih spesifik untuk pemblokiran iklan). Tekan 'Simpan'.

Setelah pengaturan ini diterapkan, ponsel Anda akan menggunakan server DNS yang telah Anda tentukan. Server ini akan memfilter domain-domain yang dikenal sebagai sumber iklan, sehingga iklan tidak akan dimuat di aplikasi atau browser Anda. Efektivitasnya mungkin bervariasi, namun ini adalah langkah awal yang sangat baik untuk mengurangi iklan pop-up secara drastis.

Cara 2: Hapus Aplikasi Mencurigakan atau Bermasalah

Jika mengatur DNS pribadi tidak sepenuhnya mengatasi masalah, kemungkinan besar ada aplikasi jahat atau mencurigakan yang terinstal di ponsel Anda. Aplikasi-aplikasi ini seringkali menyamar sebagai aplikasi biasa atau game, namun secara diam-diam memunculkan iklan di latar belakang.

Langkah-langkah untuk mengidentifikasi dan menghapusnya:

  1. Periksa Aplikasi yang Baru Diinstal: Buka Pengaturan > Aplikasi > Lihat semua aplikasi. Urutkan berdasarkan 'Terakhir digunakan' atau 'Tanggal instalasi'. Perhatikan aplikasi yang baru saja Anda instal atau yang terlihat aneh.
  2. Perhatikan Izin Aplikasi: Beberapa aplikasi mungkin meminta izin yang tidak relevan dengan fungsinya. Misalnya, aplikasi senter yang meminta izin ke kontak atau riwayat panggilan bisa jadi mencurigakan.
  3. Hapus Aplikasi yang Tidak Dikenal: Jika Anda menemukan aplikasi yang tidak Anda ingat pernah menginstal atau yang terlihat mencurigakan, segera copot pemasangannya (uninstall). Jika tombol uninstall tidak tersedia, mungkin itu adalah aplikasi sistem atau aplikasi yang telah diberi izin administrator. Untuk yang terakhir, Anda mungkin perlu masuk ke Pengaturan > Keamanan > Aplikasi Administrator Perangkat untuk menonaktifkan izinnya terlebih dahulu, baru kemudian menghapusnya.
  4. Gunakan Mode Aman (Safe Mode): Jika iklan terus muncul bahkan setelah menghapus aplikasi yang dicurigai, cobalah masuk ke Mode Aman. Di Mode Aman, hanya aplikasi sistem yang berjalan, sehingga jika iklan tidak muncul di Mode Aman, berarti masalahnya ada pada aplikasi pihak ketiga yang terinstal. Setelah itu, Anda bisa lebih mudah mengidentifikasi dan menghapus aplikasi penyebab masalah.

Dengan menerapkan kedua metode ini, Anda dapat secara signifikan mengurangi atau bahkan menghilangkan iklan pop-up yang mengganggu di ponsel Anda tanpa perlu mengunduh aplikasi tambahan yang justru bisa memenuhi memori perangkat. Ponsel Anda akan terasa lebih bersih, nyaman digunakan, dan terbebas dari gangguan iklan yang mengganggu, memungkinkan Anda menikmati pengalaman digital yang lebih baik.

iklan pop up hp, cara menghilangkan iklan di hp, blokir iklan android, iklan tiba tiba muncul, setelan dns pribadi, private dns, aplikasi mencurigakan, hapus iklan tanpa aplikasi, tips trik hp, ponsel bersih, bebas iklan, teknologi smartphone, keamanan digital, pengaturan hp, adguard dns, mode aman android, aplikasi jahat, kuota internet, pengalaman pengguna, viva co id